Laga kedua di babak penyisihan grup C yang mempertemukan timnas Uruguay berhadapan dengan Venezuela dimana ada kabar yang tidak sebab belakangan dikarenakan bomber EL Barca bernama Luiz Suarez terlihat sangat marah hingga memukul kaca di bench cadangkan.
Pertandingan yang di akhiri dengan kedudukan 0-1 yang dimenangi oleh Venezuela membuat timnas Uruguay dipastikan tersingkir dari fase grup dikarenan mengalami 2 kekalahan beruntun dan ini membuat sosok Suarez yang cukup bengal di lapangan kembali berubah yang sebelumnya dinilai bahwa sang pemain tak di turunkan oleh pelatih Tabarez.
Bomber yang kini menginjak usia ke 29 tahun tersebut kini mencoba mengklarifikasi masalah yang terjadi beberapa waktu lalu dimana Suarez mengatakan bahwa dirinya tidak pernah terlintas untuk marah kepada siapapun baik staff maupun pelatih akan tetapi mantan pemain Liverpool tersebut sangat kecewa tak bisa menyelamatkan negaranya dari kekalahan.
Seperti yang diketahui pada final Coppa Del Rey kembali dimana terlihat Suarez mengalami cedera di bagian hamstring dan hingga Coppa Amerika bergulir sang pemain masih di vonis belum bisa di mainkan dikarenakan kondisi yang belum begitu fit akan tetapi sang pemain terlihat ngotot untuk dimainkan agar bisa membantu timnya bisa mengalahkan Venezuela.
Dan yang pasti saat ini sang bomber berharap tak lagi mendapat sanksi dari pihak FIFA atas kejadian tersebut dimana Suarez telah mengungkapkan penyesalannya kepada pihak media dan saat ini Uruguay dipastikan gagal bermain di Coppa Amerika Centenario dan sang bomber tengah kembali menjalani peraatan tim medis dari cedera yang masih dialaminya hingga saat ini.(IN)
