Kemampuan yang dimiliki oleh seorang pemain dengan bakat luar biasa tentu saja akan selalu menjadi bahan perbincangan publik. Media-media yang mengetahui hal detil tersebut dapat dipastikan akan selalu mempublikasikan semua hal tersebut. Semua pemain baik itu pemain yang bermain di posisi depan, tengah, dan belakang maupun seorang penjaga gawang. Selain itu sang pemain juga akan menjadi incaran klub-klub besar dan juga kaya yang berniat menggunakan jasa sang pemain.
Apalagi seorang pemain hebat itu bermain di klub kecil. Sangat kecil kemungkinan sang pemain akan memilih bertahan di klub lamanya demi mencari peruntungan baru di klub baru. Akan tetapi bagaimana jika harga jual dan nilai pasaran sang pemain yang cukup tinggi karena banyak klub yang berniat mendapatkannya dan juga patokan harga yang dipatok oleh klub pemilik sang pemain? Apakah masih ada klub yang berani mengeluarkan dana besar untuk mendapatkan jasa sang pemain?
Bila apa yang bisa dilakukan sang pemain diatas lapangan cocok dengan yang diinginkan dan sang pemain mampu bermain dengan baik maka berapa pun harganya pasti tidak bakal terasa mahal lagi. Hal ini seperti yang terjadi pada striker muda milik Fiorentina yang berasal dari Montenegro bernama Stevan Jovetic. Bermain di Fiorentina selama beberapa musim ini memang membuat nama sang striker muda ini melambung. Apalagi dengan kehebatan sang striker dalam membobol gawang lawan.
Banyak klub-klub besar pun berniat mendapatkan jasa sang penyerang tidak terkecuali Juventus yang kini sudah resmi mendapatkan Carlos Tevez dari Manchester City. Sebelum mendapatkan Tevez, Jovetic adalah incaran utama dan panas Juve. Mengingat Juve memiliki rekan senegara Jovetic, Mirko Vucinic maka La Vecchia Signora pun berusaha merayu guna mendapatka jasa pemain yang biasa disapa dengan nama Jojo ini. Namun apa daya Jojo merasa enggan untuk berlabuh ke klub kota Turin itu.
Bukan hanya merasa enggan, Jojo dan Fiorentina tidak mencapai kata sepakat terkait nilai transfer yang dipatok oleh Fiorentina karena terlalu tinggi. Hal ini pun membuat allenatore Juve, Antonio Conte menilai kalau klub-klub di Italia dewasa ini tidak akan mampu menembus klausul buyout Jovetic yang tinggi. Jika ingin mendapatkan sang pemain maka tim-tim di Italia harus menjual setidaknya tiga atau empat pemain untuk mengganti harga jual Jovetic.(SC)
