Sempat menjadi pesaing ketat bagi rival mereka seperti Leicester City dalam perebutan trofi juara liga Inggris musim ini akan tetapi jelang beberapa pekan kompetisi liga akan berakhir skuad Tottenham Hotspurs tak mampu berbuat banyak sehingga mereka harus kehilangan banyak poin dan akhirnya harus menempatu klasmen 3 besar di akhir kompetisi Liga tahun ini.
Seperti yang diketahui di pekan terakhir, Spurs harus dipercundangi lawannya seperti Newcastle United yang jelas-jelas mereka sudah memastikan diri turun ke klasmen ke liga musim depan dan dipertandingan kemarin, The Hammers juga mendapatkan 1 kartu merah namun tim asuhan Benitez mampu membuktikan bahwa mereka layak memenangkan laga terakhir ini.
Spurs yang harus mengincar posisi kedua akhirnya harus merelakan posisi tersebut di huni oleh The Gunners yang berhasil meraih poin penuh di laga tersebut, sementara The Spurs mengakhiri laga dengan kedudukkan 5-1 yang membuat mereka terlengser di klasmen 3 besar namun The Spurs tetap memastikan diri ikut berpartisipasi di ajang Liga Champions musim depan.
Meskipun musim ini klub Tottenham gagal menjadi juara liga Inggris, disisi laln mereka mendapatkan sebuah hiburan dimana bomber mereka bernama Harry Kane berhasil menyabet trofi pencetak gol terbaik di kompetisi Liga musim ini dengan torehan 25 gol dari laga yang dimainkan sebanyak 36 pertandingan dalam semusim, dan unggul 1 gol dari dua rivalnya seperti Aguero dan Vardy yang sama-sama mengoleksi 24 gol dimusim ini.
Selain itu, tahun ini menjadikan bomber berusia 23 tahun ini menciptakan lebih dari 20 gol dalam satu musim dan untuk striker asal Inggris sendiri Kane berhasil memecah kebuntuan jika sebelumnya tak ada lagi bomber-bomber asal Inggris yang bisa menciptakan gol sebanyak itu di liga sendiri dan Kane serta Vardy mampu menjawab semua tantangan tersebut dimusim ini.(IN)
