Dua gol telat Cristiano Ronaldo sukses bawa Madrid menjadi kampiun Guinness International Champions Cup 2013. Laga antara Real Madrid kontra Chelsea yang dimainkan di partai puncak pun akhirnya berakhir dengan kemenangan Los Merengues. Merengues berhasil mengandaskan perlawanan The Blues dengan hasil akhir akhir laga, 3-1. Tiga gol Madrid dilesakkan oleh Marcelo di babak pertama dan Cristiano Ronaldo di babak kedua dengan memborong dua gol.
Sementara gol Chelsea dihasilkan oleh gelandang asal Brazil mereka, Ramires. Gol Ramires ini berhasil mengoyak gawang Casillas tepat dua menit setelah gol Marcelo yang terjadi di menit ke-14. Dan kali ini kita tidak akan membahas mengenai bagaimana proses gol dan jalannya pertandingan itu akan terjadi. Melainkan yang akan dibahas kali ini adalah mengenai Cristiano Ronaldo yang berhasil melesakkan dua gol di babak kedua ke dalam gawang Petr Cech di laga puncak yang dimainkan oleh kedua tim.
Sebelum berhasil menceploskan dua gol tambahan untuk kemenangan Madrid di laga puncak kontra The Blues, mantan winger Manchester United ini sudah menjebol gawang lawan sebanyak tiga kali. Dan dua gol tambahan yang berhasil di lesakkannya ke dalam gawang Chelsea pun akhirnya menahbiskan Cristiano Ronaldo menjadi pemain tersubur di kompetisi pra musim yang satu ini. Lima gol torehan yang berhasil dilakukannya itu menjadi prestasi tersendiri bagi sang pemain.
Gelar topskor dan juga gelar sebagai tim terbaik di kompetisi yang digelar di Amerika Serikat akan menjadi pencapaian tersendiri bagi Cristiano Ronaldo maupun Real Madrid. Hal ini mengingat tim yang dihadapi oleh Madrid di ajang pra musim merupakan tim raksasa Eropa seperti AC Milan, Internazionale Milan, Juventus, Chelsea, Valencia, dan Everton. Kehebatan dan juga torehan yang didapatkan oleh Madrid kali ini dipercaya akan memberikan angin segar pada Madrid dalam menghadapi musim depan.
Dikatakan demikian karena awal kebersamaan Ancelotti bersama Madrid saja sudah berhasil mereka gapai gelar hebat di pra musim. Bagaimana jika sudah menjalani musim kompetisi yang sebenarnya. Sudah dapat dipastikan kalau Madrid akan menjadi pesaing serius Barcelona dalam mengancam gelar La Liga yang didapatkan El Barca di musim ini.(SC)
