Dua raksasa Eropa dan juga dua tim terkaya di industri olahraga dari Eropa, Manchester United dan Real Madrid kini tengah bersaing ketat untuk memburu pemain bertahan yang dapat bermain di beberapa posisi di lini belakang, Giorgio Chiellini. Chiellini merupakan pemain bernomor punggung 3 di Juventus dan juga di timnas Italia. Posisinya di lini belakang sangat sulit digantikan oleh pemain lain. Ketangguhannya di lini belakang memberikan kenyamanan terhadap pemain lain untuk melakukan serangan ke daerah pertahanan lawan.
Kehebatannya itulah yang membuat Carlo Ancelotti dan David Moyes berencana menggaetnya keluar dari Juventus Stadium di musim depan. Hanya saja apakah kedua tim kaya itu bakal berhasil mengeluarkan Chiellini dari Turin mengingat dirinya sempat menyatakan kesetiaannya bersama I Bianconeri beberapa waktu yang lalu. Selain itu dia juga merupakan wakil kapten Juve setelah Gianluigi Buffon, penjaga gawang utama Juve selama ini.
Memang jika Juve melepaskan Chiellini, Juve masih memiliki beberapa punggawa lini belakang yang dapat melapisi posisi Chiellini. Hanya saja tidak akan sebaik dan setangguh Giorgio Chiellini dalam menggalang pertahanan tim. Pemain yang dimaksudkan yang dapat melapisi Chiellini adalah Angelo Ogbonna, Martin Caceres, Andrea Barzagli dan Leonardo Bonucci. Mereka semua adalah pemain yang bermain di lini belakang Juve dan memiliki posisi yang sama dengan Chiellini.
El Real dikabarkan menginginkan jasa Chiellini memang sudah lama. Tapi Juve selalu menolak tawaran yang diberikan. Kini hal yang sama kembali dilakukan tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasti kepergian bek tengah asal Portugal mereka, Pepe Klaveran ke Paris Saint Germain. Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya kalau PSG memang berniat menggaet Pepe ke klub Prancis itu.
Selama ini Pepe adalah tulang punggung Madrid. Bersama Sergio Ramos, Pepe sangat berperan penting terhadap kinerja Madrid. Lalu United sendiri menginginkan jasa Chiellini karena untuk menambah kekuatan pertahanan tim mereka yang dinilai masih labil. Apalagi duet Ferdinand dan Vidic kerap kali kesulitan bermain bersama lantaran masalah cedera yang kerap menghantui mereka.(SC)
